loading...
Big Match EPL Matchday 6 : Manchester City vs Chelsea
Chelsea meraih hasil sempurna dalam lima laga awal Premier League musim ini. Tak sekadar menang, performa The Blues -julukan Chelsea- menakutkan sang lawan. Mereka mencetak 21 gol dan hanya kebobolan satu! Wajar bila tim mana pun ekstrawaspada saat meladeni Chelsea.
Nah, pada laga keenam malam ini (25/9), Chelsea bertemu lawan berat. Mereka harus bertandang ke markas Manchester City di Stadion City of Manchester. City adalah satu-satunya tim yang sukses men-double Chelsea musim lalu. The Citizens -sebutan City- menang 2-1 di City of Manchester, lalu mempermalukan Chelsea 4-2 di Stamford Bridge.
Jelang bentrok tersebut, City dan Chelsea sama-sama tersingkir di putaran ketiga Piala Carling setelah hanya menurunkan pemain lapis kedua. City kalah 1-2 oleh West Bromwich Albion, sedangkan Chelsea diperdaya Newcastle United 3-4.
"Hasil Piala Carling tidak memengaruhi konsentrasi kami menghadapi Chelsea. Susunan pemain kami tentu bakal berbeda karena kami akan bermain dengan kekuatan terbaik," kata gelandang bertahan City Nigel de Jong di situs resmi klub.
"Setelah yang kami lakukan terhadap mereka musim lalu, Chelsea tentu akan menganggap kami sebagai lawan spesial. Mereka harus bekerja lebih keras untuk membendung kami kali ini. Saya pikir suporter kami akan menjadi nilai plus karena mereka adalah pemain ke-12 dalam tim," tambah penggawa timnas Belanda itu.
Di sisi lain, bomber Chelsea Didier Drogba mengatakan bahwa City adalah salah satu rival utama musim ini. "City mengalahkan kami dua kali musim lalu. Kami pun sangat serius mempersiapkan diri dalam menghadapi mereka," tuturnya kepada Daily Express.
Bagi Drogba, laga melawan City adalah momen tepat untuk membuktikan bahwa Chelsea bisa menang atas tim tangguh. Itu menjadi respons atas kritik pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson yang menyebut hasil sempurna Chelsea lahir hanya karena menghadapi lawan-lawan ringan.
"Saya tidak setuju bahwa kami mendapat start mudah musim ini. Setelah City, kami menghadapi Arsenal (3/10). Jadi, kami memang bakal menghadapi periode krusial," papar penyerang Pantai Gading itu.
Terkait dengan masih absennya jenderal lapangan tengah Chelsea Frank Lampard, Drogba menilai, ritme permainan timnya tidak akan terganggu. Sebab, skema main Chelsea sudah baku dan tidak hanya bergantung kepada satu atau dua pemain. "Percayalah, kami tetap berbahaya bagi City," tandas penyerang yang sudah mengemas lima gol tersebut.
Sementara itu, pihak City dikabarkan masih menanti kondisi terakhir Micah Richards. Dia diharapkan bisa pulih dari cedera hamstring untuk mengisi posisi bek kanan. Jika tidak, pelatih City Roberto Mancini dipaksa memainkan pemain junior Javan Vidal yang tentu sangat rawan bagi pertahanan timnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar