loading...

Cek Kesehatan Lewat Mata

Biasanya, bila ingin melakukan general check-up itu kita harus melakukan sederet pemeriksaan. Mulai dari periksa darah, air seni, feses, rontgen, dan sebagainya. Tes ini  memakan waktu cukup lama, dan harus membayar biaya yang mahal pula!
     


Sudah tahukah Anda, ada satu cara cek kesehatan yang bisa dilakukan secara kilat, tak ada rasa sakit, mudah, dan tidak terlampau mahal. Namanya iridologi.

Apa itu iridologi?

Iridologi sesungguhnya adalah ilmu yang mempelajari tanda-tanda yang terdapat pada struktur jaringan iris mata. Iris mata adalah area berwarna di bola mata yang mengelilingi pupil. Dari warna, tekstur, dan lokasi bercak-bercak pigmen di iris  mata inilah kondisi kesehatan seseorang dapat dianalisis.

Kenapa iris mata? Karena, iris mata merupakan perluasan otak. Organ-organ di dalam tubuh mengirimkan getaran-getaran ke seluruh sel tubuh dan direkam di otak. Rekaman ini kemudian dapat dilihat melalui iris mata yang berhubungan langsung dengan otak.

Bagaimana penyakit dideteksi?


Layaknya ‘peta jalan’, iris mata dilengkapi dengan tanda-tanda yang mampu mengindikasikan adanya kelainan di dalam tubuh. Tanda-tanda yang terdapat pada iris mata merupakan gambaran detail kondisi badan secara keseluruhan, termasuk genetika dasar, endapan toksin, bendungan sirkulasi, dan kelemahan lainnya.  

Setiap mata memberikan informasi yang berbeda. Informasi yang bisa dianalisis adalah:
• Mata kanan
Menggambarkan kondisi kesehatan bagian tubuh  sebelah kanan dan otak.

• Mata kiri
Menggambarkan kondisi kesehatan bagian tubuh sebelah kiri dan otak.

• Bagian atas iris
Memberikan informasi yang berkaitan dengan otak dan jantung.

• Bagian tengah iris
Berhubungan dengan perut dan pencernaan.

• Bagian terluar iris
Memberikan indikasi mengenai kondisi kolon, ginjal, hati, punggung, dan kulit.

• Lingkaran kebiruan yang mengelilingi bagian terluar iris
Menunjukkan kondisi kejiwaan, stres misalnya.

• Ukuran pupil
Menentukan seberapa besar energi yang dimiliki oleh orang yang bersangkutan.

Cara pemeriksaan

Metode tes ini sangatlah mudah. Anda cukup duduk di kursi, dagu diletakkan di atas alat penopang, mata Anda dibelalakkan, lalu kamera digital akan memotret  mata Anda sebelah kiri dan kanan. Proses pemotretannya tak beda dengan pemeriksaan mata minus atau plus di dokter mata atau optik-optik. Jadi, tak ada rasa sakit, waktunya pun berlangsung singkat, kira-kira 5-10 menit. • VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar