Jumlah PNS Pemprov Jatim saat ini sekitar 23.000 orang, masih kekurangan sekitar 8.600 orang. Sekdaprov Jatim Rasiyo mengatakan, banyaknya posisi lowong itu karena setiap tahun ada sedikitnya 1.500 PNS pensiun. “Itu berdasar laporan dari semua SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di lingkungan pemprov,” tegasnya, kemarin.
Pemerintah pusat melalui SK Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men PAN dan RB) Nomor 278.F/M.PAN/RB/07/2010 tentang Persetujuan Prinsip Formasi Calon PNS 2010 tertanggal 21 Juli hanya mengalokasikan jatah CPNS untuk pemprov sebanyak 283 orang. Dari jumlah itu, 97 untuk tenaga kesehatan dan 186 sisanya untuk tenaga teknis.
Rasio menyatakan, pihaknya sudah mengirim surat ke Men PAN dan RB untuk minta tambahan kuota 180 CPNS. “Tapi hingga kini belum ada balasan,” jelas mantan Kadindik Jatim ini.
Dikatakan, pendaftaran CPNS tahun ini akan dibuka September. Rekrutmen CPNS dipastikan lebih ketat dibanding tahun-tahun sebelumnya, karena yang dinilai tidak hanya kepandaian, melainkan juga perilaku. Hal itu dilakukan agar dapat menjaring CPNS yang lebih profesional.
Terkait kekurangan tenaga kesehatan, terutama dokter spesialis, Rasio menyatakan selama ini terkendala syarat CPNS dengan umur maksimal 35 tahun, sedangkan dokter spesialis biasanya berumur di atas 35 tahun.
“Untuk mengatasi ini, pemprov akan tetap mengirimkan dokter umum atau perawat untuk mengisi kekosongan dokter spesialis,”
surya.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar