Amat tidak menyenangkan berada dekat dengan orang yang memiliki masalah bau badan. Hal ini sulit dipungkiri. Tidakkah hal ini akan mengganggu kenyamanan Anda yang harus menghirup aroma tak sedap ini?
Tetapi, tunggu dulu, apakah Anda yakin tubuh Anda bebas dari aroma tak sedap? Karena menurut Vivi Tri Andari, Home Personal Care Research & Development Techninal Management PT Unilever Indonesia, pemilik tubuh sering tidak menyadari aroma tubuhnya sendiri.
Apa sih penyebab bau badan? "Aroma tubuh atau bau badan seseorang itu berkait dengan 2 hal, yakni makanan yang ia asup serta higienitas dirinya," jelas Vivi saat temu media yang digelar Axe Deodorant Bodyspray yang digelar di Hall Basket Senayan Trade Center, Jakarta, Selasa, 1 Februari 2011.
Mengenai makanan, Vivi mengungkap, ada beberapa makanan yang jelas bisa memengaruhi aroma tubuh, di antaranya; bawang putih dan kari. Mengkonsumsi makanan-makanan beraroma kuat semacam ini sudah jelas akan memberikan dampak pada bau tubuh, apalagi jika ditambah dengan higienitas yang buruk.
"Sebenarnya kulit tubuh kita ini memiliki kelenjar-kelenjar yang memproduksi keringat, yakni kelenjar eccrine dan apoccrine. Kelenjar eccrine ada di seluruh tubuh, sementara apoccrine ada di lipatan paha, ketiak, dan puting. Cairan yang keluar dari kelenjar ini sebenarnya tidak berbau. Tetapi, apoccrine memiliki zat yang disukai oleh bakteri dan menjadi makanan bakteri. Di daerah tersebutlah si bakteri akan mencari makanan kemudian ia akan berkembang biak dan menimbulkan bau badan tidak sedap," papar Vivi.
Karena itu, Vivi menekankan, jika higienitas tubuh kita kurang terawat, daerah yang memiliki kelenjar apoccrine tadi akan terus memproduksi zat makanan bakteri, sementara bakteri tidak dihilangkan, ia akan terus berkembang dan menimbulkan bau badan yang lebih parah.
Selain memerhatikan makanan, salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk menghilangkan bau badan tidak sedap adalah dengan membunuh bakteri-bakteri tersebut. Namun, tak mungkin kita mandi setiap jam, maka cara yang bisa dipilih adalah dengan menggunakan bantuan lain, yakni obat antibaubadan. Ada banyak alternatif yang bisa dipilih, ada deodoran, roll on, bodyspray, dan sebagainya.
"Banyak dari kita yang punya aktivitas tinggi, yang artinya akan menghasilkan banyak keringat. Karena faktor kebiasaan, banyak yang hanya menggunakan parfum untuk menutupi bau badan. Padahal, kalau kita hanya memakai parfum, cologne, atau bedak yang tidak memiliki zat aktif pembunuh bakteri atau menghentikan keringat di bagian kulit dengan kelenjar apoccrine, maka bisa jadi tubuh kita malah tambah bau. Sebaiknya cari produk yang memang memiliki kandungan zat aktif untuk melawan bau badan, dan gunakan parfum atau spray untuk membuat tubuh wangi bukan untuk menutupi bau badan. Atau cari deodoran semprot yang sudah diperlengkapi pewangi juga," jelas Vivi.[female.kompas.com]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar