Sejak diumumkannya penerimaan anggota Polri, permintaan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Mojokerto membludak. Jika biasanya, setiap hari petugas hanya melayani permintaan pembuatan SKCK sebanyak 10 buah kini naik 500 persen atau 50 buah.
Baur SKCK Polres Mojokerto, Brigadir Andi Subro Malesi mengatakan, permintaan tersebut meningkat satu minggu sejak diumumkannya penerimaan anggota Polri. ''Satu minggu lebih, permintaan SKCK di sini meningkat,'' ungkapnya, Senin (10/01/2011) tadi siang.
Ada indikasi, masih lanjut Andi, peningkatan permintaan SKCK tersebut dikarenakan adanya pembukaan pendaftaran anggota Polri. Pasalnya, masih lanjut Andi, sebelum dibukanya pengumuman tersebut permintaannya hanya 10 buah per hari.
''Biasanya hanya 10 buah SKCK, permintaan perhatinya tapi setelah adanya pengumuman penerimaan ini naik menjadi 50 buah. Namun, semua masih komulatif karena masih dengan alasan permintaan SKCK untuk persyaratan melamar pekerjaan,'' katanya.
Jika dihitung hanya permintaan SKCK untuk pendaftaran anggota Polri, Andi mengaku setiap harinya dia melayani permintaan sebanyak 30 buah SKCK. Seperti diketahui, pendaftaran anggota Polri dimulai tanggal 7 Januari hingga 14 Januari 2011. SKCK merupakan syarat yang harus dimiliki para pelamar. [beritajatim.com]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar