loading...

Caesar Dan Fitria, Raja Dan Ratu Helm 2010

Muhammad Caesar Ariwibowo dan Zaenal Fitria--keduanya perwakilan dari Jakarta Pusat--dinobatkan sebagai Raja dan Ratu Helm 2010. Pemilihan Raja dan Ratu Helm itu diadakan oleh Direktorat Lalu lintas Polda Metro Jaya selama dua minggu.

Muhammad Caesar dan Zaenal Fitria, Raja dan Ratu Helm 2010 
Tugas dari duta yang baru itu nantinya akan membantu Dirlantas Polda Metro Jaya untuk mensosialisasikan tentang pentingnya menggunakan helm yang berstandar SNI kepada masyarakat luas, selain itu juga mengajak untuk tertib dalam berlalu lintas.

Acara penobatan yang dilakukan di lapangan Mapolda Metro Jaya, Sabtu (4/12/2010), diikuti setidaknya 10 pasangan terbaik yang mewakili setiap wilayah-wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Pengukuhan Muhammad Caesar Ariwibowo dan Zaenal Fitria sebagai raja dan ratu helm itu melalui proses yang cukup panjang dengan menyisihkan 9 pasangan perwakilan lain.
Beberapa hal yang menjadi penilaian antara lain bagaimana pengetahuan dan wawasan finalis mengenai masalah UU RI NO, 22 Tahun 2009 tentang angkutan lalu lintas dan angkutan jalan dan etika berlalu lintas.
Selain itu juga mereka dinilai dari sisi public speaking, dan performance. Dewan juri yang terlibat dalam event ini merupakan perwakilan dari Departemen Pariwisata, duta lalu lintas dan Polda metro Jaya.

Raja dan Ratu Helm itu mengaku cukup surprise karena mereka menganggap pasangan-pasangan lainnya cukup berkompeten. "Sejujurnya kami mengaku kaget dengan kemenangan ini karena keseluruhan peserta cukup kompeten, namun kami bersyukur telah diberikan kepercayaan ini," ujar Caesar.

Saat ditanya pendapatnya mengenai kondisi lalu lintas, Caesar yang saat ini masih berstatus mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta mengaku cukup prihatin dengan kondisi lalu lintas khususnya pengendara sepeda motor yang "menyumbang" angka tertinggi dibanding kendaraan lain dalam hal kecelakaan.

"Sebagai orang yang sehari-hari berangkat kuliah menggunakan motor juga saya sangat prihatin dengan perilaku pengendara yang terkadang suka seenaknya jalan kalau di jalan raya," katanya.

Penobatan Raja dan Ratu Helm merupakan langkah strategis Dirlantas Polda Metro Jaya dalam menekan tingginya tingkat kecelakaan lalu lintas yang dialami pengendara roda dua.

Pelanggaran penggunaan helm pengendara sepeda motor adalah yang tertinggi selama Operasi Zebra yang dilakukan bulan november lalu tercatat Sebanyak 10.531 kasus tanpa pemakaian Helm SNI berhasil ditindak.

sumber : http://megapolitan.kompas.com/read/2010/12/04/23120293/Caesar.dan.Fitria..Raja.dan.Ratu.Helm-3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar