Pengakuan itu disampaikan Gayus di akhir masa persidangan sebelum Ketua Majelis Hakim Albertina Ho mengetuk palu mengakhiri persidangan, Senin (15/11/2010) siang ini.
"Saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada ibu majelis, ketua, dan anggota karena keluar dari tahanan. Saya tidak berbuat macam-macam. Saya kangen sama keluarga," kata Gayus, yang dalam sepekan terakhir bikin heboh di media massa.
Dia juga mengaku stres menghadapi persidangan selama ini sehingga dia merasa butuh penyegaran. "Saya cuma mau refreshing. Saya stres," katanya.
Sambil berurai air mata, Gayus menyampaikan bahwa selama ini dia terlihat santai dan kerap tertawa hanya untuk menutupi perasaannya. Dia tidak ingin orang tahu bahwa dia sebenarnya sangat menyesal.
"Kalau di luar saya terlihat tertawa-tawa, itu bukan saya tidak menyesal. Di dalam, saya menyesal. Saya membungkusnya dengan tertawa hingga tidak ingin orang tahu," lanjut Gayus.
Meskipun begitu, dia juga mengaku senang bahwa persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan selama ini berjalan dengan baik. "Mudah-mudahan seperti ini terus. Saya berharap putusan majelis hakim tidak dipengaruhi oleh hal-hal di luar persidangan," imbuhnya.
Sumber : http://nasional.kompas.com/read/2010/11/15/15032899/Gayus.Akhirnya.Mengaku.ke.Bali
Tidak ada komentar:
Posting Komentar